Jumat, 17 Oktober 2014

Dunia Kerja Baru

Assalamu'alaykum.wr.wb

Alhamdulillah masih diberi nikmat oleh Allah sehingga masih bisa nulis dan Alhamdulillah masih bisa dibuka ini blognya..hehe. Udah setahun lebih kali yah gak berbagi kisah disini. Padahal udah banyak hal yang telah dialami. Mulai dari kerjaan yang dulunya auditor sekarang menjelang PNS, yang dulunya ditransfer orang tua sekarang mentransfer ortu, dan yang dulunya jomblo sekarang tetep masih jomblo :(.

Kesibukan sekarang ngantor di Lapangan Banteng di bawah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan. Gak banyak orang tau tentang DJKN. Apalagi orang awam kaya di desa ku, termasuk orang tua ku yang gak tau makanan jenis apa itu DJKN. Tapi sebagai anak berbakti aku jelasin pelan-pelan biar bisa dicerna. Kos sekarang di daerah kramat kwitang I No. 30, tapi mungkin bentar lagi pindah karna tanahnya mau dijual. Jadi barang siapa yang berminat silahkan hubungi saya yah..hehe *makelar ceritanya*. Setiap weekend Alhamdulillah punya kesibukan rutin. Sabtu liqo dan ahad pagi Tahsin. Ya tujuannya untuk mencari ilmu dan hiburan kali yah. Lima hari di kantor pasti butuh suasana berbeda.

Jakarta. Dengan hiruk pikuknya, aku memilih untuk kerja di jakarta. Dan Alhamdulillah dikabulkan sama Allah. Mungkin ada beberapa orang yang menghindari dapet jakarta tapi  buat aku sih dari pada di luar jawa ya mending jakarta *Yaeyalah. Jakarta memang penuh dengan polusi, macet, semrawut, dan pengamen (kalo di metromini). Tapi disini fasilitas lengkap dan banyak temen. Mau beli baju murah ada tanah abang, baju bagus ada di Thamcit, tas murah ada di Senen Jaya. Bayangkan kalo di kota kelahiran *no mention* mau beli jeruk lemon aja susah *kata Bapak*. Tapi yang paling penting jakarta itu tempat usaha orang tua ku. Crut tinggal jalan kaki ke utara nyampe deh ke pasar baru. Dulu emang pernah berucap dalam hati "mungkin kalau dapet penempatan di lapangan banteng enak kali yah dan pasti seneng banget bisa deket sama ortu" dan sekaraaaang kesampaiaaan. "Maka nikmat Tuhan mu yang manakah yang kau dustakan?"

DJKN. Ditjen dibawah Kemenkeu ini berdiri sejak tahun 2006. Kantor ini ngurusin Barang Milik Negara (BMN), Lelang, Piutang Negara, Investasi Pemerintah pada BUMN, pokoknya yang berbau kekayaan negara kita. Dengan 17 Kanwil dan 70 Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yang tersebar dari ujung timur sampai ujung barat Indonesia. Aku ditempatin di Kantor Pusat direktorat BMN. Direktorat ini tugasnya membuat peraturan tentang pengelolaan dan penatausahaan BMN. Walaupun berkecimpung di BMN jangan sekali2 tanya tentang BMN ke aku karna aku ditempatin di tata usaha..hehe *bukan agen BMN yang baik*

Dimanapun kita diberi amanah semoga kita bisa menyeleaikannya dengan penuh tanggung jawab. Syukuri saja apa yang diberikanNya untuk kita. InsyaAllah menjadi berkah. Aamiin. Salam Penuh Semangaaattt :))

Jumat, 11 Oktober 2013

Ikhlas Ituuu...

Niat
Ada 3 golongan orang yang mengikuti Rasulullah SAW
1. Karena mengikuti Allah dan Rasulnya
2. Karena wanita/kekasihnya
3. Karena perdagangan

Ikhlas : Bersih, murni, dan tidak tercampur sesuatu, semua karena Allah

Arti Ikhlas
1. Ikhlas : memaksudkan tujuan hanya untuk Allah
2. Ikhlas : melupakan pandangan manusia atas perbuatan kita
3. Ikhlas : tidak meminta balasan dan ucapan terimaksih
4. Ikhlas : tidak memaksudkan perbuatan kita untuk manusia
5. Ikhlas : meniatkan seluruh perbuatan, sikap hanya untuk keridhoan Allah

Indikasi Ikhlas
1. Apapun pandangan manusia, yang penting pandangan Allah
2. Lahir dan batin kita sama
3. Merasa sama saat dicela ataupun dipuji
4. Tidak takjub pada diri sendiri
5. Tidak merasa aman dengan amalnya
6. Takut disusupi riya (Al An'am : 162-163)

PERBAHARUI TERUS NIAT KITA

Al-Bayyinah : 5 ---> Ikhlas dalam menjalankan agama
Ayat lain tentang Ikhlas = 18:10; 4:125,145,146; 2:262-274; 7:29
Hadits Arba'in : 1
Hadits lain : "Allah tidak melihat rupa/wajah kalian tetapi hati kalian"

Pentingnya Keikhlasan
1. Ruhnya amal
2. Salah satu syarat diterimanya amal
3. Menentukan kuantitas amalan kita
4. Memberikan ketenangan
5. Menumbuhkan keberanian
6. Mendatangkan keberkahan dan pahala dari Allah

Bagaimana cara untuk Ikhlas
1. Menyerahkan semua yang kita lakukan untuk Allah
2. Menjaga ibadah
3. Memerangi hawa nafsu
4. Meluruskan niat kita (diupgrade terus niat kita)
5. Bermujahaddah (bersungguh-sungguh)

Sumber Ikhlas ---> Hati yang bersih

Buah Keikhlasan
1. Ketenangan jiwa
2. Kekuatan rohani
3. Amal yang terus menerus

Pendukung Keikhlasan
1. Ilmu
2. Berteman dengan orang-orang yang ikhlas (lingkungan)

Semoga bermanfaat kawan :))


*resume liqo
*NtMS

Rabu, 25 September 2013

Thanks HSR :''))


Papan Nama Baru :D

25 September 2013 jadi hari terakhir ku di KAP Hertanto Sidik dan Rekan. Gak terasa dan gak nyangka juga bisa bertahan sampai selama itu. Sebuah kesempatan yang luar biasa memang bisa bergabung dengan mereka. Apa aja yang didapat disana?? Banyaaaaaakkk... :D

TEMAN. Itu hal pertama yang paling membekas. Yang gak akan pernah lupa. Dimana pun aku singgah, interaksi dengan orang lain lah hal yang paling berkesan. Lingkungan disini jelas berbeda dengan pas kuliah atau pun sekolah dulu. Masalah semakin kompleks dengan karakter orang yang berbeda-beda. Teman pertama kenalan itu Tika dan Anin. Untung ada mereka jadi gak terlalu plonga plongo hehe. Anin juga teman pertama naik pesawat. Wooh untung Anin orang nya asyik. Teman luar kota dan sekamar pertama itu mba Arni. 2 bulan setengah kita menghabiskan waktu bersama. Dari pertama di Balikpapan sampai terakhir di Makassar. Ada juga temen nginep di kantor. Atiiiiik. Pas lagi ngaudit RS Admira kami harus selesein secepat mungkin dan alhasil harus nginep :( tapi gak apalah seru juga tidur di kantor dan masuk kerja gak mandi (jangankan mandi ganti baju juga gak..hehe) semenjak itu aku lebih sering bareng atiiiik, ke medan pun kami sekamar dan sering ngebolang berdua (dan atik gak bisa dipercaya jadi guide, sering disasarin -_-). Teman yang lain ada mba Ivana, mb Siska, mba Vina, mba Tati, Anis, Mamesah, Desi, mb Wulan, Mpok Lela (yang ini temen akrab pas di medan karna ceweknya gak ada lagi..hehe), mb Dewi. Yang itu baru ceweknya. Cowok ada juga kok. Ada Ocaaaank.. (pernah satu tim sama dia pas di makassar), ms Heri, ms Andi, bang Andre, Yogi, Galang dan para admin yang selalu siap siaga direpotin sama para auditor (ms Adi, ms Agung, ms Rifki), ada juga teman satu kampung halaman ms Basid (si ONAH, ngefans berat sama aril orang yang satu ini) , ms Sandi yang selalu sigap ngejilid laporan, Pak Supri dan Pak Tri yang siap mengantar kami kemana saja (kalau belum dibooking sama yang lain..hehe), aaaah dan banyaaak lagi. Terimakasih buat teman-teman HSR yang sudah menambah catatan di perjalanan hidup aku. Maaf yah kalau ada kesalahan baik yang sengaja maupun tidak sengaja. Pasti bakalan kangen sama kalian. :''((

dari kiri: Yogi, mba Ivana, mb Tati, Atik, Anis, Aku, Tika, Anin, ms Andi

ILMU. Magang jadi auditor itu bakal nambah banyak ilmu. Materi yang didapat pas kuliah dipraktekan disini. Yang jelas gak sesimpel saat ngerjain ujian yaah. Karna kenyataannya lebih sulit dan ribet. Selama jadi auditor aku semakin tahu kalau terlalu banyak kenyataan yang tak sesuai teori. Di lapangan kalian akan menemukan berbagai kasus atau kendala yang dihadapin entitas dalam menerapkan SAK (maaf bahasanya agak berat di paragrap ini :D) awalnya sulit memulai kerjaan karna emang gak tau apa yang harus dikerjain kan. Disini peran supervisor sangat berarti. Spv pertama aku itu Pak Bagyo pas di Balikpapan. Emmm.. bapaknya cool banget dah gayanya. Kalem tapi pinteeer (yaiyalah namanya juga spv). Terus ada Pak Haryono. Ini spv paling favorit buat akuuu. Pinter banget terutama bagian pajak, baik, supel, suka bercanda, enak kalau ngajarin, keren juga gayanya..haha. Suka cerita soal pengalaman beliau menjajaki karirnya dari mulai jadi staf keuangan keluarga Cendana sampai sekarang jadi manajer di salah satu perusahaan. Walaupun beliau sudah resign dari KAP semenjak april tapi masih sering bolak-balik ke kantor karna masih sering dibutuhin (orang pinter emang dibutuhin banyak orang). Terimakasih buat spv-spv ku itu. Terimakasih atas ilmu yang sudah dibagi. Terimakasih juga untuk Pak Indra dan Pak Hajar (penandatangan Laporan Audit Independen), Pak Taufik, Pak Harri, Pak Yudhi, Bu Tanti, Pak Roso, Pak Hendri, dan yang lain.

PENGALAMAN. Rejeki memang sudah diatur yaah. Sudah jadi rencana Allah aku bergabung di HSR. Subhanallah mendapatkan pengalaman yang luar biasa. Klien di kantor ini kebanyakan BUMN dan harus sering ke luar kota. Klien pertama dapat PT Pelabuhan Indonesia IV yang berkantor pusat di Makassar. Tapi kota yang pertama aku kunjungi itu Balikpapan salah satu kantor cabangnya. Paling lama memang di Makasssar. Itu kota yang paling berkesan yang pernah aku kunjungi karna waktunya juga paling lama 1 bulan 3 minggu. Sempat 3 minggu juga di medan pas bulan puasa pula. Perjalanan dari mandailing natal ke medan amazing sekali karna melewati beberapa kota yang mayoritas bersuku batak. Hal itu menambah kekaguman aku atas keragaman budaya di negara tercinta ini. Dan dalam perjalanan itu aku bermalam di Prapat, Danau Toba :D. Subhanallah baguuusnyaaaa.. apalagi kalau dilihat dari atas :D. Tahun baru kemaren dirayain di Nunukan, Kaltim. Itu juga pas lagi audit cabang Pelindo IV dan disempetin ke Malaysia. Alhamdulillah pernah ke luar negeri walaupun cuma dipinggiran dan dapet Paspor gratis :D. Pernah juga ke Palu, Sulsel 4 hari. Disitu juga sempat ke daerah Sigi yang merupakan salah satu kabupaten yang sering konflik, sering denger juga nama itu masuk berita, jadi bukan cuma Poso aja yang rawan, daerah lain juga banyak.

Selain beberapa tempat di luar jawa, pengalaman yang gak kalah seru adalah bertemu dengan orang-orang hebat. Dirkeu nya Pelindo Pak Yoyo yang sangat bersahaja, Manajer Umum Pelindo IV cabang Tarakan yang sangat loyal dengan tamu kerjanya, GM cabang Tarakan yang menjadi GM terbaik Pelindo IV tahun 2012 (tapi lupa namanya..hehe), dan pernah debat agak ngotot juga sama Asisten Manajer Keuangan di cabang makassar..haha. Ada juga Pak Sarwedi manajer keuangan PT Equiport beserta mbak Hercy dan mbak Fatma, Pak Torba yang baik hati beserta daeng-daeng di cabang makassar terutama daeng *piiiiiip* yang ternyata penganten baru *telat dikit* *salah fokus*. Pernah kerja sama juga dengan Pertamina bagian PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan) pas di Medan. Ada Pak Amru pimpinan PKBL Medan yang baik banget orangnya beserta mas2 dan mbak2 dari semua region dan kanpus, Mereka sukses bukan tanpa perjuangan. Yang aku lihat mereka dengan posisi nya sekarang sangat tahu bagaimana menghargai orang lain, menghargai kerja orang lain. Semoga bisa bertemu kembali di kesempatan yang lebih baik. :D

Seperti itulah perjalanan aku di HSR selama 10 bulan. Semoga HSR (yang sebentar lagi menjadi HSI, Hertanto Sidik & Indra) semakin sukses dan berkulaitas Laporan Audit nya!



Senin, 17 Juni 2013

Thanks To Taufik Hidayat

Terimakasih buat aa Taufik Hidayat yang sudah memberikan kebanggan untuk Indonesia lewat prestasinya di dunia Badminton. Dari awal aku liat pertama kali pas SD sampai udah kerja dan sekarang aa Taufik udah berhenti menjadi atlet.

Walaupun udah pensiun sepertinya saya akan tetap mengidolakannya. Cuma dia atlet yang bikin saya gak nafsu makan pas kalah pertandingan. Dia yang ngebuat saya suka maen badminton.

Semoga tetap sukses di luar sana setelah tidak menjadi atlet lagi. Fans aa Taufik pasti akan merindukan kehadirannya di lapangan badminton.

Walaupun udah gak maen lagi, saya masih tetap berharap bisa ketemu aa. :''))

Jumat, 10 Mei 2013

Kiat-kiat Memilih Jodoh

Sebelumnya jangan heboh dulu kenapa aku nulis judul itu. Itu juga bukan karna aku salah nulis judul. Judulnya emang bener kaya gitu. Tapi jangan mikir yang macem-macem yaah. Aku kepikiran kalau materi yang aku dapet hanya ada di dalem buku itu kemungkinan besar akan hilang. Jadi aku berinisiatif buat bikin bentuk softcopy nya. Makanya aku tulis disini. Ya bisa dibilang mau bikin rekapan materi kajian atau liqo yang pernah aku ikuti. Kenapa cuma tentang agama? Karna kalau tentang akuntansi atau pajak aku yakin gak ada yang bakal baca. Dan InsyaAllah yang bakal aku tulis di blog hanya catetan ku yang di buku kecil karna itu paling rawan hilang. Materi yang ada di binder yang besar terlalu banyak..hehe. Kebetulan materi tentang munakahad ini ada di buku kecil. Ini beneran kebetulan.

Aku cuma ikut kajian munakahad sekali. Ini kajian yang khusus munakahad yang diadakan setiap seminggu sekali. Aku ikut yang gelombang dua. Tapi karna waktu itu Ustadz nya sibuk ke luar kota terus jadi aku cuma bisa ikut sekali doang. Dan meteri yang diberikan waktu itu adalah tentang kita-kiat memilih jodoh.. Silahkan menyimak :)

1. Tentukan tujuan.

Tujuan hidup kita akan menentukan sifat calon pasangan kita yang sesuai. Ini kata2 yang paling aku inget "Cintai karakternya bukan orang nya" jadi kalau pun kita tidak berjodoh dengan si dia itu bukan masalah yang besar. Yang kita cintai adalah karakternya maka kita bisa mencintai orang lain dengan karakter yang mirip. Tapi kalau udah punya jodoh ya jangan jatuh cinta sama yang lain!

2. Kenali calon anda

  • secara fisik: identitas lengkapnya, mempunyai penyakit/tidak, dan tentang pekerjaannya
  • secara nonfisik: pemikiran, akhlak, moral, sosialnya
3. Meminta bantuan kepada orang yang anda percaya
  • memberikan tugas yang jelas/pencarian informasi yang jelas
  • minta tolong kepada orang yang bisa menjaga rahasia
  • bisa mencarikan informasi
  • bisa menjaga harga diri kita
     yang perlu diingat adalah orang tua adalah orang yang paling bisa dipercaya untuk mencarikan jodoh
     dan jangan meminta bantuan kepada teman sebaya nanti malah kebalik yang jadi siapa..hehe

4. Jangan tergesa-gesa menentukan pilihan

5. Carilah orang yang 1 fitroh (pemikiran)

6. Lakukan Istikharoh (lakukan diawal)

7. Pikirkan dengan pikiran yang jernih. Jangan dengan emosi dan jangan jatuh cinta duluan.

8. Pakai logika yang logis.

9. Hindari cinta buta. 

Jangan jatuh cinta pada pandangan pertama tetapi pada pandangan terakhir. Maksudnya kita harus mengenal calonnya itu dulu baru jatuh cinta. (seingetku itu)

10. Lakukan proses yang benar. Jangan Pacaran!

11. Jangan merugikan orang lain dan diri sendiri.

12. Cinta harus memiliki. Jangan mencintai orang lain yang tidak bisa dimiliki.


Sekian ringkasan materi dari catetan buku kecil ku ini. Kalau ternyata ada yang keliru mohon dikoreksi. dan semoga bermanfaat wahai para pejuang cinta!! hahaha.. semoga kita semua dimudahkan dalam mendapatkan jodoh.. Aamiin..

*ini bukan edisi galau jodoh*


Kamis, 09 Mei 2013

Hijab mu Pelindung mu

Apakah anda sudah berhijab? (maaf ini pertanyaan khusus cewek..hehe). Alhamdulillah kalau kamu emang udah berhijab. Apa sih hijab itu? terus beda nya dengan jilbab apa? terus tau gak khimar itu apa? Bulan kemaren akun twitter @kelasdakwah membahas tentang perbedaan Hijab, Jilbab, dan Khimar. Tadinya sih aku kira hijab itu bahasa arab dan jilbab bahasa indonesia nya yang artinya sama2 penutup. Ternyata benar! tapi kurang tepat hehe. Hijab itu artinya penutup secara umum. Kalau Jilbab itu pakaian kita dari atas sampai ke bawah. Nah sedangkan khimar itu sesuatu yang menutupi kepala, leher, sampai ke dada. Khimar itu disebut juga kerudung. Tapi gak apalah disini kita sebut saja hijab. toh artinya penutup, masih dalam koridornya (kebiasaan naek bus transjakarta nih).

Aku mulai berhijab pas pertama masuk SMA. Waktu mau lulus SMP emang udah diniatin mau pake hijab kalau SMA. Tapi maaf, awalnya diniatkan bukan karena Allah, biasalah anak labil yang masih nggak tau apa-apa (sekarang pun masih banyak gak taunya..hehe). Waktu itu cuma pake hijab kalau mau sekolah dan pergi doang. Di rumah ya biasa aja. Tapi lama kelamaan aku ngerasa nyaman dengan hijab itu dan tau kalau menutup aurat itu wajib. Harga mati.

Terus punya keinginan buat pakai hijab terus dimanapun aku berada termasuk di rumah. Cari momen yang pas. Aku niatkan kalau aku diterima di STAN bakalan pakai hijab di rumah juga. Alhamdulillah tanggal 1 September 2009. Hari itu aku tau doa ku terkabul. Harapan orang tua ku tercapai. Salah satu mimpi ku terwujud. Dan sejak itu lah aku bertekad untuk tidak membuka hijab ku di depan orang selain keluarga ku.

Yang aku tau adalah memakai penutup kepala dan leher. Mungkin itu belum bisa disebut khimar atau kerudung karna kalau khimar harus menutup sampai ke dada kan? Di STAN lah aku banyak belajar dari orang sekeliling ku. Belajar untuk sedikit demi sedikit memperbaiki diri. Pas kuliah aku juga baru tau, kalau kita tidak hanya harus menutup kepala dan leher tapi juga sampai dada. "... Hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya .." (An-Nur: 31). Selain itu aku juga meluruskan niat dalam berhijab. Yaitu karena Allah. Karena ini adalah perintah untuk semua muslimah. Sampai Menutup Dada. Murobbi ku minggu kemaren bilang kalau kita harus selalu mengupgrade niat. Kan kadang niat kita membelot dari jalurnya. Jadi kita harus terus meluruskan niat kita. Agar niat kita hanya semata-mata karena Allah. Ikhlas. :)

Berhijab itu melindungi si pemakainya. Melindungi dari segi internal maupun eksternal. Misalnya dalam diri kita sendiri. Jika kita akan melakukan hal yang "aneh" malu dong sama hijab kita..hehe. maksudnya perbuatan maksiat gitu. pernah ada seseorang ngomong yang intinya kaya gini " Gak ada cowok yang ngedeketin kamu karna kamu terlindungi dengan hijab kamu" kalimat ini jangan diartikan negatif yah. Maksudnya gak ada yang ngajak pacaran, ada nya yang ngajak nikah nanti..hehehe. Jadi kan dengan hijab itu kita terhindar dari perbuatan maksiat. Aamiin...

Mama dulu juga gitu cuma pakai hijab kalau mau pengajian atau pergi aja. Sampai disuruh-suruh terus sama bapak buat nutup aurat dimanana pun mama berada. Tapi mama kata nya masih belum siap. Dan Alhamdulillah sekitar tiga tahun lalu mama bilang kalau pas puasa mama akan pakai hijab seutuhnya. Mama juga sadar pasti banyak orang-orang sekitar yang mempertanyakan pemakaian hijab itu. Ada yang bilang "mau kemana kok pakai jilbab?" atau "eh ada Bu Haji pakai Jilbab?" dan mama mikir itu hanya akan terjadi dalam hitungan minggu. Dan ternyata memang benar itu terjadi. Tapi mama tetep cuwek karna udah punya keinginan kuat untuk berhijab. Dan mama juga tau cara berhijab yang benar. Walaupun mama di rumah terus gak pernah keluar, di tegal maupun di jakarta, tapi mama sering liat acara pengajian di tv, jadi sedikit banyak mama tau tentang ilmu agama. Miss You mama :*

Ini mama ku loh bukan kakak ku..hehe


Bersyukurlah kita hidup di waktu dan tempat dimana berhijab itu tidak dilarang. Pernah denger dan baca juga kalau dulu banyak yang menentang untuk berhijab baik di sekolah maupun di lingkungan keluarga. Sekarang pun aku liat sudah banyak yang memakai hijab walaupun belum yang semestinya. Semoga saja kita tau dengan lengkap perintah berhijab itu dan berusaha terus untuk memperbaiki diri dan mengupgrade niat kita. Aku pun belum sepenuhnya berperilaku benar. Semoga kita bisa saling mengingatkan dan kita tetap terus dalam keistikomahan di jalan Allah SWT :))



Rabu, 13 Maret 2013

Syukur Ku


Apakah Aku harus mengeluh karna Aku hanya menggunakan kendaraan beroda dua untuk bepergian, bukan naik mobil yang dijamin tak akan kepanasan dan kehujanan?
Apakah Aku harus mengeluh karna Aku Tak punya gadget mahal dengan teknologi canggih seperti yang orang-orang sekeliling ku punya?
Apakah Aku harus mengeluh karna Bapak ku bukan orang yang setiap pagi pergi kerja dengan kemeja mahal dan sepatu mengkilap?
Apakah Aku harus mengeluh karna Mama ku bukan orang yang tiap seminggu sekali kumpul dengan teman-temannya di restoran untuk arisan?
Apakah Aku harus mengeluh karna Aku dan keluarga ku tidak  makan malam bersama di restoran saat weekend tiba?

YA!

Aku harus Bersyukur karna Aku tidak berdiri di pinggiran jalan menawarkan jasa pada mobil yang akan memasuki kawasan 3in1.
Aku harus Bersyukur  karna Aku tidak berada di metromini untuk menjual suara pada para penumpang.
Aku harus Bersyukur karna Bapak ku tidak berada di dekat pintu tol Kanci yang menawarkan es lilin pada setiap mobil yang mengantre saat malam larut.
Aku harus Bersyukur karna Mama ku tidak berada di trotoar yang lama duduk dengan bakul makanan ringannya menunggu orang-orang membelinya.
Aku harus Bersyukur karna Adek ku tidak berada di sekitar kampus dengan membawa ranjang berisi gorengan yang menawarkan pada setiap mahasiswa yang lewat.

Ya Allah
Maafkan Kami jika kami masih saja Kufur atas Nikmat Mu yang melimpah ruah
Maafkan Kami yang tidak pandai mensyukuri Karunia Mu
Kebahagiaan ini atas nikmat Mu yang kami sadari